Halo, penjelajah matematika! Pernahkah kamu merasa bingung dengan desimal dan pecahan? Tenang, hari ini kita akan mengupas tuntas rahasia di balik konversi desimal ke pecahan di halaman 38 buku Matematika kelas 5.
Konversi ini bukan sekadar angka-angka, tapi jembatan penghubung antara dua dunia matematika yang seru. Mari kita jelajahi bersama dan temukan cara mudah menaklukkan soal-soal konversi!
Konversi Desimal ke Pecahan
Mengonversi desimal ke pecahan adalah proses mengubah bilangan yang dinyatakan dalam bentuk desimal menjadi bentuk pecahan biasa. Pecahan biasa terdiri dari pembilang (angka atas) dan penyebut (angka bawah).
Berikut langkah-langkah mengonversi desimal ke pecahan:
Langkah 1: Kalikan Desimal dengan 10
Kalikan desimal dengan 10 pangkat jumlah angka di belakang koma. Hal ini akan menghilangkan titik desimal dan mengubah desimal menjadi bilangan bulat.
Langkah 2: Tentukan Penyebut
Penyebut pecahan adalah 10 pangkat jumlah angka di belakang koma. Ini sama dengan angka yang digunakan untuk mengalikan desimal pada Langkah 1.
Langkah 3: Tentukan Pembilang
Pembilang pecahan adalah bilangan bulat yang dihasilkan dari perkalian desimal dengan 10 pangkat jumlah angka di belakang koma pada Langkah 1.
Sebagai contoh, mari kita konversi desimal 0,75 menjadi pecahan:
- Kalikan 0,75 dengan 10 pangkat 2 (karena ada 2 angka di belakang koma): 0,75 x 102 = 75
- Penyebut: 10 pangkat 2 = 100
- Pembilang: 75
Jadi, 0,75 sebagai pecahan adalah 75/100, yang dapat disederhanakan menjadi 3/4.
Berikut tabel yang merangkum langkah-langkah konversi desimal ke pecahan:
Langkah | Penjelasan |
---|---|
1 | Kalikan desimal dengan 10 pangkat jumlah angka di belakang koma. |
2 | Tentukan penyebut: 10 pangkat jumlah angka di belakang koma. |
3 | Tentukan pembilang: bilangan bulat yang dihasilkan dari perkalian desimal dengan 10 pangkat jumlah angka di belakang koma pada Langkah 1. |
Contoh Konversi Desimal ke Pecahan
Konversi desimal ke pecahan merupakan keterampilan penting dalam matematika. Artikel ini akan memberikan contoh soal konversi desimal ke pecahan dengan berbagai tingkat kesulitan, beserta solusi langkah demi langkahnya.
Berikut adalah langkah-langkah konversi desimal ke pecahan:
- Kalikan desimal dengan 10^n, di mana n adalah jumlah angka di belakang koma.
- Hapus tanda koma.
- Pembilang pecahan adalah hasil dari langkah 1.
- Penyebut pecahan adalah 10^n.
Contoh Tingkat Dasar
Konversikan 0,5 ke pecahan.
0,5 x 10^1 = 5
Pecahan: 5/10
Sederhanakan: 1/2
Contoh Tingkat Sedang
Konversikan 0,75 ke pecahan.
0,75 x 10^2 = 75
Pecahan: 75/100
Sederhanakan: 3/4
Contoh Tingkat Lanjut
Konversikan 0,375 ke pecahan.
0,375 x 10^3 = 375
Pecahan: 375/1000
Sederhanakan: 3/8
Cara Mengidentifikasi Desimal yang Dapat Dikonversi ke Pecahan

Desimal dapat dikonversi ke pecahan jika penyebut pecahan adalah pangkat 10. Cara mengidentifikasi desimal yang dapat dikonversi ke pecahan adalah dengan melihat angka di belakang koma. Jika semua angka di belakang koma adalah 0, maka desimal dapat dikonversi ke pecahan.
Sebaliknya, jika ada angka selain 0 di belakang koma, maka desimal tidak dapat dikonversi ke pecahan.
Desimal yang Dapat Dikonversi ke Pecahan
* 0,25 (dapat dikonversi ke 1/4)
- 0,5 (dapat dikonversi ke 1/2)
- 0,75 (dapat dikonversi ke 3/4)
- 1,2 (dapat dikonversi ke 6/5)
Desimal yang Tidak Dapat Dikonversi ke Pecahan
* 0,123 (tidak dapat dikonversi karena ada angka selain 0 di belakang koma)
- 0,333 (tidak dapat dikonversi karena ada angka berulang di belakang koma)
- 0,4567 (tidak dapat dikonversi karena ada angka selain 0 di belakang koma)
Aturan Identifikasi
Desimal dapat dikonversi ke pecahan jika dan hanya jika penyebut pecahan adalah pangkat 10.
Aplikasi Konversi Desimal ke Pecahan
Konversi desimal ke pecahan sangat penting dalam kehidupan nyata. Ini memungkinkan kita untuk mengekspresikan bilangan desimal dalam bentuk pecahan yang lebih sederhana dan mudah dipahami.
Berikut adalah beberapa contoh di mana konversi desimal ke pecahan diperlukan:
Pengukuran dan Konversi
- Mengubah ukuran desimal, seperti 0,5, menjadi pecahan, yaitu 1/2, untuk mengukur panjang atau volume dengan lebih akurat.
- Mengonversi persentase, seperti 25%, menjadi pecahan, yaitu 1/4, untuk membandingkan nilai atau menghitung proporsi.
Keuangan dan Perdagangan
- Menghitung nilai saham atau obligasi, yang sering dinyatakan dalam bentuk desimal, menjadi pecahan untuk memudahkan perhitungan.
- Mengonversi harga desimal, seperti $0,99, menjadi pecahan, yaitu 99/100, untuk transaksi keuangan yang lebih akurat.
Ilmu Pengetahuan dan Teknik
- Mengekspresikan probabilitas, seperti 0,75, dalam bentuk pecahan, yaitu 3/4, untuk analisis statistik.
- Mengonversi koordinat desimal pada peta atau sistem navigasi menjadi pecahan untuk menentukan lokasi yang lebih tepat.
Akhir Kata
Dengan memahami cara konversi desimal ke pecahan, kamu bukan hanya menguasai materi pelajaran, tapi juga membuka pintu menuju dunia matematika yang lebih luas. Pecahan dan desimal adalah bagian penting dalam kehidupan sehari-hari, mulai dari menghitung harga barang hingga mengukur bahan-bahan saat memasak.
Jadi, teruslah berlatih dan jadilah master konversi!
Pertanyaan Umum (FAQ)
Kenapa konversi desimal ke pecahan penting?
Karena desimal dan pecahan adalah dua cara berbeda untuk menyatakan bagian dari keseluruhan, dan kita perlu bisa mengubahnya sesuai kebutuhan.
Bagaimana cara mengidentifikasi desimal yang bisa diubah ke pecahan?
Desimal yang bisa diubah ke pecahan adalah desimal yang penyebutnya bisa difaktorkan menjadi 10, 100, 1000, dan seterusnya.
Apa saja aplikasi konversi desimal ke pecahan?
Banyak, misalnya menghitung persentase, membandingkan pecahan, dan mengukur panjang atau berat.